Senin, 09 Agustus 2010

Jama’at Ahmadyah Tunggu Keputusan Pemerintah

Padang (Pronews FM) 09 Agustus 2010 - Seperti tahun-tahun sebelumnya jama’ah Ahmadyah se-Indonesia menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada pemerintah dalam memutuskan kapan jatuhnya awal Ramadhan. Karena dari dulu Ahmadyah selalu mengikuti jadwal yang ditentukan oleh pemerintah dalam penetapan tanggal jatuhnya Ramadhan dan Idul Fitri maupun Idul Adha.

Pada tahun ini sebanyak 1000 jama’ah Ahmadyah Kota Padang akan mengikuti ramadhan bersama di dua mesjid Ahmadyah di Kota Padang yaitu di Sawahan dan di Pampangan. Jumlah ini merupakan jumlah dominan dibandingkan 9 daerah lainnya di Sumatera Barat. Daerah-daerah tersebut antara lain Duku, Solok, Talang, Batusangkar, Ujung Gading, Bukittinggi, Sangir, Alahan Panjang dan Kayu Aro.

Mubaligh Ahmadyah Kota Padang, Mudasyir Achmad kepada reporter PronewsFM Eko Permana menuturkan seperti tahun-tahun sebelumnya aktifitas-aktifitas yang akan dilaksanakan disesuaikan dengan himbauan pemerintah dan aktifitas rutin yang biasa dilaksanakan umat islam kebanyakan. Diantaranya pesantren ramadhan, sholat taraweh, tadarus bersama, dan menghimpun zakat fitrah untuk di distribusikan kepada mustahaq.

Mudasyir menambahkan, jama’ah Ahmadyah Padang tidak melakukan persiapan khusus terhadap kemungkinan masyarakat umum yang bisa saja bertindak anarkis kepada jama’ah ahmadyah karena menurut Mudasyir jam’ah Ahmadyah tidak melakukan hal yang salah. Selain itu jama’at ahmadyah juga tidak pernah melakukan hal yang memancing pertikaian semenjak kehadiran ahmadyah di Kota Padang sejak tahun 1926 silam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar