Padang (PronewsFM)-Memasuki tahun ajaran baru 2010/2011, Universitas Andalas menerima sebanyak 5800 lebih mahasiswa baru yang diterima melalui beberapa sistem penjaringan. Sebanyak 1900 mahasiswa baru tersebut diterima melalui sistem mandiri. Sedangkan sisanya sebanyak 3800 mahasiswa baru diterima melalui jalur PMDK, SENAM-PTN, dan UMB. Jumlah ini relatif sama dengan tahun lalu. Sedangkan Universitas Negeri Padang untuk tahun ini mengurangi kapasitas mahasiswa baru karena masih terkendala kerusakan gedung akibat gempa bumi 30 September 2009 silam. Beberapa gedung yang mengalami kerusakan diantaranya Fakultas Bahasa Sastra dan Seni, GOR, Workshop Fakultas Teknik, Labor Kimia dan Labor fisika. Sedangkan Gedung tambahan Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Fakultas Ekonomi juga belum selesai dibangun.
Saat ini mahasiswa baru Unand tengah melakukan pendaftaran ulang, dan pada tanggal 12 Agustus mendatang mahasiswa baru akan mengikuti kegiatan Bimbingan Aktifitas Kampus dan Tradisi Ilmiah atau yang lebih dikenal dengan BAKTI. Sedangkan perkuliahan akan dimulai pada tanggal 7 September mendatang.
Pembantu Rektor I Universitas Andalas, Febrin Anas Ismail menuturkan kepada Reporter PronewsFM Eko Permana efek gempa bumi 7,9 SR September silam jumlah mahasiswa asing dari Malaysia berkurang drastis mencapai 50%. Tahun ajaran baru ini terdaftar 16 mahasiswa baru asal Malaysia, 4 orang mahasiswa Korea dan 1 orang mahasiswa Mesir.
Febrin juga menuturkan bahwa ditargetkan pada tanggal 1 September ini seluruh ruang perkuliahan yang ada di Unand juga akan dilengkapi dengan LCD Proyektor permanen. Hal ini diharapkan dapat menunjang proses belajar mengajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar